Powered By Blogger

Sabtu, 27 Agustus 2011

Bilangan Biner

Sistem bilangan biner atau sistem bilangan basis dua adalah sebuah sistem penulisan angka dengan menggunakan dua simbol yaitu 0 dan 1. Sistem bilangan biner modern ditemukan oleh Gottfried Wilhelm Leibniz pada abad ke-17. Sistem bilangan ini merupakan dasar dari semua sistem bilangan berbasis digital. Dari sistem biner, dapat mengkonversinya ke sistem bilangan Oktal atau Hexadesimal. Sistem ini juga sebut dengan istilah bit, atau Binary Digit. Pengelompokan biner dalam komputer selalu berjumlah 8, dengan istilah 1 Byte/bita. Dalam istilah komputer, 1 Byte = 8 bit. Kode-kode rancang bangun komputer, seperti ASCII, American Standard Code for Information Interchange menggunakan sistem peng-kode-an 1 Byte. 
Konsep Bilangan 
Dalam Konsep ilmu teknologi terdapat suatu konsep dasar yaitu Analog dan Digital. Sebagai nilai-nilai efesien dan cermat dan untuk menentukan dasar kerja rakaian elektronik.
Sistem Analog
Suatu besaran yang dinyatakan dengan besaran lainyang berbanding lurus dengan besaran pertama dan mempunyai nilai perubahan bertingkat. 
Sistem Digital
Suatu kombinasi alat-alat misal listrik, mekanis, foto listrik dll yang disusun guna mengopersikan fungsi-fusndi tertentu, dimana besaran-besaran digitalAda beberapa sistem bilangan yang digunakan dalam sistem digital. Yang paling umum adalah sistem bilangan desimal, biner, oktal dan heksadesimal. Sistem bilangan desimal merupakan sistem bilangan yang paling familier.
Secara matematis sistem bilangan bisa ditulis seperti contoh di bawah ini

  

Konversi Radiks-r ke desimal
Rumus konversi radiks-r ke desimal:
Contoh:
§  11012 = 1´2+  1´2+  1´20
              = 8 + 4 + 1 =  1310
    • 572= 5´8+  7´8+  2´80
             = 320 + 56 + 16 =  39210
    • 2A16 = 2´16+ 10´160
            = 32 + 10 = 4210 

Konversi Bilangan Desimal ke Biner
Konversi bilangan desimal bulat ke bilangan Biner: Gunakan pembagian dgn 2 secara suksesif sampai sisanya = 0. Sisa-sisa pembagian membentuk jawaban, yaitu sisa yang pertama akan menjadi least significant bit (LSB) dan sisa yang terakhir menjadi most significant bit (MSB).
Contoh: Konersi 17910  ke biner:

     179 / 2 = 89 sisa 1   (LSB)
               / 2 = 44 sisa 1
                   / 2 = 22 sisa 0
                       / 2 = 11 sisa 0
                         / 2 = 5 sisa 1
                             / 2 = 2 sisa 1
                                / 2 = 1 sisa 0
                                   / 2 = 0 sisa 1 (MSB)
        Þ  17910  =  101100112
                            MSB        LSB  

 Konversi Bilangan Desimal ke Oktal
Konversi bilangan desimal bulat ke bilangan oktal: Gunakan pembagian dgn 8 secara suksesif sampai sisanya = 0. Sisa-sisa pembagian membentuk jawaban, yaitu sisa yang pertama akan menjadi least significant bit (LSB) dan sisa yang terakhir menjadi most significant bit (MSB).
Contoh: Konersi 17910  ke oktal:

        179 / 8 = 22 sisa 3   (LSB)
                       / 8 = 2 sisa 6
                               / 8 = 0 sisa 2 (MSB)
        Þ  17910  =  2638
                                
                         MSB   LSB

Konversi bilangan Desimal ke Hexadesimal
Konversi bilangan desimal bulat ke bilangan hexadesimal: Gunakan pembagian dgn 16 secara suksesif sampai sisanya = 0. Sisa-sisa pembagian membentuk jawaban, yaitu sisa yang pertama akan menjadi least significant bit (LSB) dan sisa yang terakhir menjadi most significant bit (MSB).
   Contoh: Konersi 17910  ke hexadesimal:
        179 / 16 = 11 sisa 3   (LSB)
                       / 16 = 0 sisa 11 (dalam bilangan hexadesimal berarti B)MSB
        Þ  17910  =  B316              
                        MSB  LSB 
 
Konversi Bilangan Biner ke hexadesimal
Untuk mengkonversi bilangan biner ke bilangan hexadesimal, lakukan pengelompokan 4 digit bilangan biner dari posisi LSB sampai ke MSB
   Contoh: konversikan 101100112 ke bilangan oktal
   Jawab : 1011  0011
               B         3
   Jadi 101100112 = B316

Konversi Bilangan Hexadesimal ke Biner
Sebaliknya untuk mengkonversi Bilangan Hexadesimal ke Biner yang harus dilakukan adalah terjemahkan setiap digit bilangan Hexadesimal ke 4 digit bilangan biner

   Contoh Konversikan B316 ke bilangan biner.
   Jawab:  B        3
           1011   0011
        Jadi B316 = 101100112


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar